Paging

Sabtu, 31 Januari 2015

Riwayat Para Istri Nabi Muhammad SAW (2)

7. Maria Qibtidaiya
Maria adalah seorang budak wanita yang diberi sebagai hadiah untuk mengikat tali shilaturahmi dari seorang gubernur Mesir kepada Nabi. Maria Qibtidaiya adalah seorang wanita yang cantik.

Tidak ada catatan resmi tentang status pernikahan ini tentang berapa usianya saat dinikahi, namun ada yang menyebutkan bahwa usia Maria waktu dinikahi Rasul adalah sekitar 20 tahun.Maria meninggal lima tahun setelah meninggalnya Nabi SAW.

Diperkirakan pernikahan Maria dan Nabi terjadi pada sekitar tahun 7 / 8 H. Maria melahirkan seorang anak lelaki yang diberi nama Ibrahim tetapi anak lelaki satu-satunya ini meninggal ditahun 10 H.

8. Hindun binti Abu Umaiyah / Ummu Salamah
Hindun adalah janda dari Abu Salmah yang memiliki 4 oang anak. Abu Salmah sendiri meninggal di tahun 4 H. Setelah menjanda banyak pria yang ingin meminang Hindun diantaranya adalah Abu Bakar dan Umar.

Namun pinangan kedua pria ini ditolak oleh Hindun. Kemudian barulah Nabi mengajukan pinangan yang diterima oleh Hindun. Pernikahan dilaksanakan tahun 4 H bulan Syawal. Hindun meninggal sekitar tahun 59 H dalam usia 84 tahun.Hindun dinikahi Nabi ditahun 4 H, ketika Hindun berusia sekitar 30 tahun, dan Nabi 56 tahun.

9. Raihana
Dalam perang melawan kaum Yahudi bani Quraiza, pasukan Rasul berhasil mengalahkan pasukan musuh. Akibat dari perang ini, maka banyaklah janda-janda yang butuh perlindungan. Satu dari wanita yang menjadi janda adalah Raihana yang sangat cantik.

Tidak jelas berapa usia Raihana saat menikahi dengan Nabi.

10. Saudah
Tidak ada data yang akurat tentang usia Saudah saat menikah dengan Nabi. Saudah meninggal tahun 54 H dalam usia sangat lanjut yang berarti 44 tahun sudah nabi wafat. Saudah sendiri diceritakan sebagai wanita yang tidak menarik dan digambarkan sebagai wanita yang amat besar, lebih tinggi diantara wanita, dan dia tidak dapat menyembunyikan dirinya dari siapapun yang telah mengenalnya.

Diriwayatkan oleh Aisha: Manakala Rasulullah ingin berpergian, dia akan mengundi siapa isterinya yang akan menemani dia. Dia akan membawa isteri yang namanya terundi. Dia biasanya menetapkan kepada setiap dari mereka satu hari dan satu malam. Tetapi Sauda bint Zam'a melepaskan (gilirannya) siang dan malam dia kepada Aisha, isteri Nabi, demi untuk mencari kesenangan Rasulullah (dengan perbuatan demikian)

11. Zainab binti Khuzaimah
Zainab binti Khuzaimah (bukan binti Jash) adalah janda dari Ubaid bin Haris yang meninggal saat perang Uhud. Pergaulan rumah tangga Rasulullah dengan Zainab tidaklah berlansung lama. Setengah riwayat mengatakan hanya selama 8 bulan, ada pula yang menyampaikan sekitar 4 bulan saja. Para sejarawan mengatakan bahwa Zainab meninggal dalam usia 30 tahun pada tahun ke 4 hijrah. Tidak ada catatan resmi tentang mengapa Zainab meninggal di usia yang begitu muda.

12. Ramlah binti Abu Sufyan / Ummu Habibah
Ramlah adalah anak Abu Sufyan yang dinikahkan dengan Abdullah bin Jahasy yang dikaruniai seorang anak perempuan. Mereka termasuk golongan yang ikut hijrah ke Habasyah (Ethopia). Namun di Habasyah Abdullah bin Jahasy pindah agama menjadi Nasrani dan jadilah Ramlah hidup sendiri. Oleh karenanya Rasul menolong Ramlah dengan cara menikahinya ditahun 7 H, saat itu Ramlah telah berusia 40 tahun.

13. Maimunah
Maimunah adalah istri terakhir Nabi SAW. Berasal dari keluarga bangsawan Quraish. Saat Nabi SAW melakukan ibadah haji ditahun 7 H, maka oleh pamannya yang bernama Abbas bin Abdul Muthalib diusulkan agar Nabi menikahi Maimunah yang akan menguatkan ikatan per saudaraan. Nabi setuju dan pernikahan dilakukan di Saraf sektiar 10 km dari Mekah. Usia Maimunah saat itu sekitar 30 tahun.

Maimunah adalah janda dari Aba Rahim bin Abdi I'zzi.

source:gallerydunia.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar