Paging

Rabu, 31 Desember 2014

Pahala yang tak terkira

Wanita itu bukan seperti bunga, yang wanginya bisa dicium setiap kumbang. Tetapi wanita itu seperti emas berharga dan mahal. Disimpan di tempat yang tertutup agar tak dicuri orang, walau jatuh kedalam lumpur dia tetap berharga dan tak berkurang sedikit pun nilainya.

Dan semua itu tak mudah dilakukan. Butuh perjuangan yang lebih. Sudah tak terkira berapa banyaknya air mata yang keluar dari mata ini. Berapa kali hati ini tercabik-cabik dengan perkataan mereka. Tapi semua itu kan terobati ketika Alloh membalasnya dengan pahala yang tak terkira (surga).

Cantik di mata Allah

nuhijab.com
Wanita itu tercipta dengan sifat kelembutan hati dan jiwa, itulah kodratnya. Alangkah indahnya, ketika wanita sholehah diibaratkan laksana teratai yang mekar di telaga madu. Permata yang senantiasa bersinar walau berada di kubangan lumpur sekalipun. Ia mempunyai akhlak dan pribadi yang begitu cantik.

Cantik dimata Alloh itu tidak dinilai berdasarkan paras rupa. Tetapi cantik di hadapan Alloh itu, ternilai dari hati yang senantiasa berada dengan tuntunan syariat-Nya.

Qs Al-Ahzab : 59. Salah satu ayat perintah kepada wanita muslim untuk menutup aurat mereka.
Perbedaan wanita yang mengenakan jilbab atau tidak, sungguh terlihat jelas. Seperti halnya, ketika seorang wanita berjilbab berjalan ditengan kerumunan orang banyak, seringkali orang-orang yang berada ditempat itu mengucapkan salam yang merupakan do'a. Sedangkan wanita yang tidak mengenakan jilbab dengan pakaian serba terbuka, mereka kerap kali diganggu dengan godaan-godaan kaum adam yang begitu mengganggu ketentraman jiwa.

Yang tertutup itu akan terlihat jauh lebih indah. Seperti halnya, jika kita mempunyai sebuah buku. Buku yang tersampul rapi akan terlihat menarik, dibandingkan dengan buku yang tidak bersampul. Itulah penggambaran seorang wanita yang mengulurkan jilbabnya.

Saat kita telah menunaikan kewajiban menutup aurat, hendaknya apa yang sudah menjadi prinsip kita, peganglah dengan teguh. Dengan tetap menjaga hati dan pandanga
n, semata-mata hanya karena Alloh. Cantik pada parasmu akan hilang seiring berjalannya waktu. Akan tetapi, cantik pada hatimu takkan pernah lekang, sekalipun sang waktu telah meninggalkanmu.

Source: Facebook

Quotes: Arti Cinta

Setinggi apapun standar kamu tentang calon pasangan,
akan kalah ketika kamu jatuh cinta tanpa alasan

source: quotesbagus.blogspot.com

Wanita

Wanita tidak seharusnya
menjadi bulan yang dapat ditatap oleh semua lelaki.
Tetapi perlu menjadi matahari yang silau,
yang dapat menundukkan kaum adam sebelum memandang

Mengapa Wanita Tercipta dari Tulang Rusuk Pria?

Arrijalu Qawwamuna Ala Nisa
Suami itu pelindung bagi istri
Annisa: 34

"Mengapa wanita tercipta dari tulang rusuk pria..?" bukan dari tulang kepala karena wanita bukan untuk memimpin pria, bukan dari tulang kaki karena wanita bukan alas kaki pria dan diinjak. Tapi ia tercipta dari tulang rusuk pria karena dekat dengan hati, agar wanita menjadi pendamping penjaga hati untuk dilindungi dan disayangi. Karena wanita akan terlelap dalam dekapan pria karena wanita tahu dari sana dia berasal. Sayangi wanita seperti engkau menyayangi ibumu.

Be Strong and Stronger

Seorang pria bijak masuk ke dalam cafe
menceritakan sebuah lelucon,, semua orang
tertawa. Lalu pria itu mengulangi leluconnya,
kali ini hanya beberapa orang saja yang tertawa.
5 menit kemudian pria itu menceritakan lagi
lelucon itu dan tidak ada yang tertawa.

Sambil tersenyum pria ini berkata: "Bila kamu
gak bisa tertawa berulang-ulang pada lelucon yang sama,
mengapa kamu menangis berulang-ulang pada masalah
yang sama?"

Be Strong and Stronger!

HATI HATI TAHUN BARU 2015 SUDAH TIBA

siapkah anda untuk menjalani nya ?
Rencana apa saja yang sudah anda siap kan ?

Jangan lah bersenang" dulu dengan tahun yg baru ini
karena sesungguh nya apa yg akan datang di tahun ini kalian tidak mengetahui nya..

Tetap lakukan hal positif di tahun yg akan kita jalani ni :) ;)

Manusia

Good Quotes: Entrepreneur

"Dont
Be Afraid
To Fail
Be Afraid 
Not To Try"
infia_entrepreneur-instagram

 "Tak ada pilihan" bisa menjadi salah satu kalimat yang paling mengerikan dalam dunia usaha. Karena ketika kita dihadapkan dalam kondisi "tak ada pilihan" tersebut, berarti kita hanya berjalan di jalan yang sama. Apabila kita hanya menyusuri jalan yang sama, maka tak ada hal baru yang bisa kita jumpai. Padahal, untuk menunjang usaha kita ke arah yang lebih berkembang, kita harus mencoba hal baru dan tak pernah gentar menghadapi kegagalan.

Jumat, 12 Desember 2014

Pashmina Instant: SPIN

Assalamualaikum Nuhijaber!! Semangat Pagii!! Maraknya Pashmina tidak pernah luput dari kalangan wanita muslimah yang berjilbab. Bahkan, Pashmina menjadi salah satu fashion alternatif bagi wanita yang tidak berjilbab untuk mendatangi acara pengajian, undangan, dan acara-acara lain yang mengharuskan pesertanya menggunakan jilbab. 

Namun, belum tentu semua suka dan nyaman menggunakan pashmina. Alasan kenapa tidak begitu disukai karena mereka tidak terbiasa dan terkesan ribet. Tapii,, sekarang udah ada looh pashmina yang simple, gak ribet, tetep stylish, dan yang pastinya tetep syar'i.
 






Quotes: Bukan Wanita Sempurna

http://quotesbagus.blogspot.com

Quotes: Arti Persahabatan

source: http://quotesbagus.blogspot.com

Perjalanan Hijarahku

nuhijab.com 
Memang tak mudah bisa seperti sekarang. 
Butuh waktu dan proses yang begitu lama 
untuk bisa seperti sekarang. 
Penuh dengan air mata 
untuk bisa seperti sekarang. 
Tapi alhamdulillah ku merasa bahagia 
bisa seperti sekarang.
Ini lah HIJRAH ku.
Niati semuanya karena ALLAH.




Untukmu wahai para wanita

Berhentilah menanti seseorang yang tidak sadar betapa berartinya dirimu,,
lebih baik temukan seseorang yang tahu arti dirimu baginya,,
ini jauh lebih baik dari pada kamu harus kembali
merasakan sakitnya tidak dihargai

Selasa, 09 Desember 2014

Ketika Seorang Wanita Telah Menikah

Ketika telah menikah,
Seorang wanita tidak lagi menjadi milik ibu bapaknya,
<elainkan menjadi milik suaminya, sepenuhnya..

Ia wajib taat dan berbakti serta melakukan apapun yang menjadi keinginan suaminya
Serta tidak boleh sekalipun berkata tidak,
Jika memang perintah suaminya tersebut tidak melanggar syariat Islam.

Intinya, setiap hari hanyalah kepatuhan yang ada,
Kepatuhan istri kepada suaminya..

Dan kepatuhan ini,
Dihargai oleh Allah sebagai jihadnya para wanita.

Siapapun wanita sholehah yang taat pada Allah
Dan juga menaati perintah suaminya..

Maka ia adalah wanita sholihah,
Yang baginya surga, serta di persilakan masuk
Dari pintu mana saja yang mereka kehendaki.

Subhanallah..

Teman Hidup

Seorang kawan pernah berkata, "Mencari teman hidup itu bukan perihal tampang, harta, apalagi gelar, tapi tentang seseorang yang mau duduk bersamamu sampai rambut memutih dan raga tak mampu lagi berbuat banyak." Aku rasa dia benar, banyak dari kita terdistorsi dengan tampang dan gaya, lupa bahwa sebenarnya berkomitmen itu tentang berkomunikasi. Aku selalu percaya, cinta adalah reaksi kimia, gabungan feromon, endorfin, dan serotonin. Setelah beberapa tahun, zat-zat tersebut akan hilang dari pasangan. Iya, cinta bisa menghilang. Lalu kenapa kakek-nenekku bisa bertahan hidup berdua sampai mereka meninggal? Karena saat cinta menghilang, mereka punya sesuatu yang disebut kasih sayang, keterbiasaan, empati dan tentu saja, komunikasi. Jadi, untukmu, aku enggak tahu sampai kapan aku bisa jatuh cinta padamu, tapi aku bisa jamin, aku akan jadi orang yang terbangun di sebelahmu dan mengatakan, "hidup akan baik-baik saja selama kita memiliki kita".

Mencintai

Di dalam menjalin sebuah cinta, tidak akan pernah seindah cinta yang ada di sinetron,,
Kita pernah mengalami senang, bahagia, kecewa, sakit hati,,
Wajar jika kita pernah merasakan hal itu,,
Cukup dengan kita bisa bersikap dewasa,,
Memperbaiki sesuatu dengan berpikir positif,,
dan semua akan berjalan lancar,,
Percayalah, semua orang punya caranya sendiri-sendiri dalam mengisi  hati kita,,
jangan pernah membanding-bandingkan dengan yang lain :)

Minggu, 07 Desember 2014

Motivasi Berhijab


Wahai sahabat-sahabatku seiman,, khususnya temanku perempuan..
Kalian tidak perlu takut dan ragu jika orang tidak dapat melihat kecantikanmu..
Jangan khawatir tidak ada rojul yang mendekatimu untuk menjadikan istrinya..
Sahabatku..
Tahukah engkau?
Meski tubuhmu tertutup oleh pakaian yang agung,, tapi kecantikanmu tetap aman terpancar dan justru rojul-rojul yang terpilih, Insya Allah yang faham juga sholeh akan meminangmu dan bukan sembarang rojul,,
Percaya dan yakinlah..
Ibarat mutiara di dasar laut yang tertutup karang,, hanya orang terpilihlah yang dapat mengambilnya
Tertutupnya seluruh tubuhmu dengan pakaian yang agung selayaknya aturan agama bukan penghalang untuk mendapatkan cinta yang suci juga barokah.

Kamis, 04 Desember 2014

Pesan Nabi Muhammad SAW untuk para istri



PESAN SAYA KEPADAMU HAI PARA ISTRI...

Jagalah dirimu jangan sekali-kali melawan perintah suamimu dan jangan pula dirimu menyebarkan aib suamimu. Jika dirimu menentang perintahnya, maka hatinya akan tersinggung. Jika dirimu menyebarkan aibnya, itu bermakna bahwa dirimu merendahkan harga dirinya.

Dan satu lagi, janganlah dirimu gembira dihadapannya ketika suamimu bersedih dan jangan pula dirimu bersedih dihadapannya ketika suamimu sedang bergembira. karena kunci surgamu itu ada pada keridhoannya.

Rabu, 03 Desember 2014

Sabar Menanti Jodoh

Hayati dan Pahami ini ya,,

"Ketika dirimu melakukan suatu pelanggaran, berdua-duaan misalnya. Maka ketika itu Allah menyerahkan segalanya kepadamu dan membiarkanmu hingga sesuatu akan terjadi antaramu dan antara pasanganmu.."

Akan Tetapi,,
"Ketika dirimu sabar dari pelanggaran agamamu maka Allah akan terus membimbingmu hingga nanti. Karena kesabaranmu, Allah mengirimkan jodoh yang berkah untukmu.."

Jadi,,
Sabar menanti jodoh dengan tidak melakukan pelanggaran, adalah pekerjaan yang akan membawamu pada kemuliaan..

Karena,,
Kesabaran itu hanya bisa diamalkan oleh orang-orang yang mendapat cobaan, termasuk didalamnya adalah "Menanti Jodoh"

Wahai Istri,, Renungkanlah,,

Pernikahan itu membuka tabir rahasia,
Suami yang menikahimu tidaklah semulia Muhammad SAW, tidaklah setaqwa Ibrahim a.s, Tidaklah setabah Ayub a.s, Tidak segagah Musa a.s, apalagi setampan Yusuf a.s.
Justru,,

Suamimu adalah hanya lelaki akhir zaman yang punya cita-cita membangun keturunan yang sholih dan sholihah. Pernikahan mengajarkan kita akan kewajiban bersama. 

Suami menjadi seorang pelindung, kamu penghuninya. 
Suami menjadi mahkota kapal, kamu pengemudinya. 
Suami bagaikan pelakon yang nakal, kamu adalah penonton kenakalannya.
Saat suami menjadi raja, kita menikmati anggur singgasananya.
Ketika suami menjadi bisa, kamulah penawar obatnya.
Seandainya suami bengis lagi lancang,, sabarlah untuk selalu memperingatkannya.

Pernikahan mengajarkan kita perlunya iman dan taqwa untuk belajar meniti sabar dan ridho Allah karena memiliki suami yang tak segagah Nabi, yang mana justru kamu akan tersentak.

Karena kamu bukanlah khodijah yang sempurna di dalam menjaga.
Bukanlah Hajar yang begitu setia dalam sengsara.
Hanya saja kamu adalah wanita akhir zaman yang berusaha menjadi sholihah.

Mukjizat Allah di Gaza

Dua Pekan Wafat, Darah Tetap Mengalir

Yasir Ali Ukasyah sengaja pergi ke Gaza dalam rangka bergabung dengan sayap milisi pejuang Hamas, Brigade Izzuddin al-Qassam. Ia meninggalkan Mesir setelah gerbang Rafah, yang menghubungkan Mesir-Gaza, terbuka beberapa bulan lalu.

Sebelumnya, pemuda yang gemar menghafal al-Qur’an ini sempat mengikuti wisuda huffadz (para penghafal) al-Qur’an di Gaza dan bergabung dengan para mujahidin untuk memperoleh pelatihan militer. Sebelum masuk Gaza, di pertemuan akhir dengan salah satu sahabatnya di Rafah, ia meminta didoakan agar memperoleh kesyahidan.

Untung tak dapat ditolak, malang tak dapat diraih, di bumi jihad Gaza, ia telah memperoleh apa yang ia cita-citakan. Yasir syahid dalam sebuah pertempuran dengan pasukan Israel di kamp pengungsian Jabaliya.

Karena kondisi medan, jasadnya baru bisa dievakuasi setelah dua pekan wafatnya di medan pertempuran tersebut.

Walau sudah dua pekan meninggal, para pejuang yang ikut serta melakukan evakuasi menyaksikan bahwa darah segar pemuda berumur 21 tahun itu masih mengalir dan fisiknya tidak rusak. Kondisinya mirip seperti orang yang sedang tertidur.

Sebelum syahid, para pejuang pernah menawarkan kepadanya untuk menikah dengan salah satu gadis Palestina, namun ia menolak. “Saya meninggalkan keluarga dan tanah air dikarenakan hal yang lebih besar dari itu,” jawabnya.

Kabar tentang kondisi jenazah pemuda yang memiliki kuniyah Abu Hamzah beredar di kalangan penduduk Gaza. Para khatib juga menjadikannya sebagai bahan khutbah Jumat mereka atas tanda-tanda keajaiban perang Gaza. Cerita ini juga dimuat oleh Arab Times (7/2/ 2009)

Terbunuh 1.000, Lahir 3.000

Hilang seribu, tumbuh tiga ribu. Sepertinya, ungkapan ini cocok disematkan kepada penduduk Gaza. Kesedihan rakyat Gaza atas hilangnya nyawa 1.412 putra putrinya, terobati dengan lahirnya 3.700 bayi selama 22 hari gempuran Israel terhadap kota kecil ini.

Hamam Nisman, Direktur Dinas Hubungan Sosial dalam Kementerian Kesehatan pemerintahan Gaza menyatakan bahwa dalam 22 hari 3.700 bayi lahir di Gaza. “Mereka lahir antara tanggal 27 Desember 2008 hingga 17 Januari 2009, ketika Israel melakukan serangan yang menyebabkan meninggalnya 1.412 rakyat Gaza, yang mayoritas wanita dan anak-anak,” katanya.

Bulan Januari tercatat sebagai angka kelahiran tertinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya. “Setiap tahun 50 ribu kasus kelahiran tercatat di Gaza. Dan, dalam satu bulan tercatat 3.000 hingga 4.000 kelahiran. Akan tetapi di masa serangan Israel 22 hari, kami mencatat 3.700 kelahiran dan pada sisa bulan Januari tercatat 1.300 kelahiran. Berarti dalam bulan Januari terjadi peningkatan kelahiran hingga 1.000 kasus.

Rasio antara kematian dan kelahiran di Gaza memang tidak sama. Angka kelahiran, jelasnya lagi, mencapai 50 ribu tiap tahun, sedang kematian mencapai 5 ribu.
“Israel sengaja membunuh para wanita dan anak-anak untuk menghapus masa depan Gaza. Sebanyak 440 anak-anak dan 110 wanita telah dibunuh dan 2.000 anak serta 1.000 wanita mengalami luka-luka.


Source: barutahu(dot)tk

Mukjizat Al-Quran di Gaza


 Selamat Dengan al-Qur’an
Cerita ini bermula ketika salah seorang pejuang yang menderita luka memasuki rumah sakit As Syifa’. Seorang dokter yang memeriksanya kaget ketika mengelahui ada sepotong proyektil peluru bersarang di saku pejuang tersebut.
Yang membuat ia sangat kaget adalah timah panas itu gagal menembus jantung sang pejuang karena terhalang oleh sebuah buku doa dan mushaf al-Qur’an yang selalu berada di saku sang pejuang.
Buku kumpulun doa itu berlobang, namun hanya sampul muka mushaf itu saja yang rusak, sedangkan proyektil sendiri bentuknya sudah “berantakan”.
Kisah ini disaksikan sendiri oleh Dr Hisam Az Zaghah, dan diceritakannya saat Festival Ikatan Dokter Yordan sebagaimana ditulis situs partai Al Ikhwan Al Muslimun (23/1/2009).
Dr. Hisam juga memperlihatkan bukti berupa sebuah proyektil peluru, mushaf Al Qur’an, serta buku kumpulan doa-doa berjudul Hishnul Muslim yang menahan peluru tersebut.
Abu Ahid, imam Masjid AnNur di Hay As Syeikh Ridzwan, juga punya kisah menarik. Sebelumnya, Israel telah menembakkan 3 rudalnya ke masjid itu hingga tidak tersisa kecuali hanya puing-puing bangunan. “Akan tetapi mushaf-mushaf Al Quran tetap berada di tampatnya dan tidak tersentuh apa-apa,” ucapnya seraya tak henti bertasbih.
“Kami temui beberapa mushaf yang terbuka tepat di ayat-ayat yang mengabarkan tentang kemenangan dan kesabaran, seperti firman Allah, ‘Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar, yaitu orang-orang yang apabila ditimpa musibah mereka berkata, sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali,”(Al-Baqarah [2]: 155-156),” jelas Abu Ahid sebagaimana dikutip Islam Online (15/1/2009).
Harum Jasad Para Syuhada
Abdullah As Shani adalah anggota kesatuan sniper (penembak jitu) al-Qassam yang menjadi sasaran rudal pesawat F-16 Israel ketika sedang berada di pos keamanan di Nashirat, Gaza.
Jasad komandan lapangan al-Qassam dan pengawal khusus para tokoh Hamas ini “hilang” setelah terkena rudal. Selama dua hari jasad tersebut dicari, ternyata sudah hancur tak tersisa kecuali serpihan kepala dan dagunya. Serpihan-serpihan tubuh itu kemudian dikumpulkan dan dibawa pulang ke rumah oleh keluarganya untuk dimakamkan.
Sebelum dikebumikan, sebagaimana dirilis situs syiria-aleppo. com (24/1/2009), serpihan jasad tersebut sempat disemayamkan di sebuah ruangan di rumah keluarganya. Beberapa lama kemudian, mendadak muncul bau harum misk dari ruangan penyimpanan serpihan tubuh tadi.
Keluarga Abdullah As Shani’ terkejut lalu memberitahukan kepada orang-orang yang mengenal sang pejuang yang memiliki kuniyah (julukan) Abu Hamzah ini.
Lalu, puluhan orang ramai-ramai mendatangi rumah tersebut untuk mencium bau harum yang berasal dari serpihan-serpihan tubuh yang diletakkan dalam sebuah kantong plastik.
Bahkan, menurut pihak keluarga, 20 hari setelah wafatnya pria yang tak suka menampakkan amalan-amalannya ini, bau harum itu kembali semerbak memenuhi rungan yang sama.
Cerita yang sama terjadi juga pada jenazah Musa Hasan Abu Nar, mujahid Al Qassam yang juga syahid karena serangan udara Israel di Nashiriyah. Dr Abdurrahman Al Jamal, penulis yang bermukim di Gaza, ikut mencium bau harum dari sepotong kain yang terkena darah Musa Hasan Abu Nar. Walau kain itu telah dicuci berkali-kali, bau itu tetap semerbak.
Ketua Partai Amal Mesir, Majdi Ahmad Husain, menyaksikan sendiri harumnya jenazah para syuhada. Sebagaunana dilansir situs Al Quds Al Arabi (19/1/2009), saat masih berada di Gaza, ia menyampaikan, “Saya telah mengunjungi sebagian besar kota dan desa-desa. Saya ingin melihat bangunan-bangunan yang hancur karena serangan Israel. Percayalah, bahwa saya mencium bau harumnya para syuhada.”
Source: Barutahu(dot)tk

Senin, 01 Desember 2014

Mukjizat Allah | Kabut pun Ikut Membantu Gaza


Merpati dan Anjing
Seorang mujahid Palestina menuturkan kisah “aneh” lainnya kepada situs Filithin Al Aan (25/1/ 2009). Saat bertugas di wilayah Jabal Ar Rais, sang mujahid melihat seekor merpati terbang dengan suara melengking, yang melintas sebelum rudal-rudal Israel berjatuhan di wilayah itu.
Para mujahidin yang juga melihat merpati itu langsung menangkap adanya isyarat yang ingin disampaikan sang merpati.
Begitu merpali itu melintas, para mujahidin langsung berlindung di tempat persembunyian mereka. Ternyata dugaan mereka benar. Selang beberapa saat kemudian bom-bom Israel datang menghujan. Para mujahidin itu pun selamat.
Adalagi cerita “keajaiban” mengenai seekor anjing, sebagaimana diberitakan situs Filithin Al Aan. Suatu hari, tatkala sekumpulan mujahidin Al Qassam melakukan ribath di front pada tengah malam, tiba-tiba muncul seekor anjing militer Israel jenis doberman. Anjing itu kelihatannya memang dilatih khusus untuk membantu pasukan Israel menemukan tempat penyimpanan senjata dan persembunyian para mujahidin.
Anjing besar ini mendekat dengan menampakkan sikap tidak bersahabat. Salah seorang mujahidin kemudian mendekati anjing itu dan berkata kepadanya, “Kami adalah para mujahidin di jalan Allah dan kami diperintahkan untuk tetap berada di tempat ini. Karena itu, menjauhlah dari kami, dan jangan menimbulkan masalah untuk kami.”
Setelah itu, si anjing duduk dengan dua tangannya dijulurkan ke depan dan diam. Akhirnya, seorang mujahidin yang lain mendekatinya dan memberinya beberapa korma. Dengan tenang anjing itu memakan korma itu, lalu beranjak pergi.
Kabut pun Ikut Membantu
Ada pula kisah menarik yang disampaikan oleh komandan lapangan Al Qassam di kamp pengungsian Nashirat, langsung setelah usai shalat dhuhur di masjid Al Qassam (17/1/2009).
Saat itu sekelompok mujahidin yang melakukan ribath di Tal Ajul terkepung oleh tank-tank Israel dan pasukan khusus mereka. Dari atas, pesawat mata-mata terus mengawasi.
Di saat posisi para mujahidin terjepit, kabut tebal tiba-tiba turun di malam itu. Kabut itu telah menutupi pandangan mata tentara Israel dan membantu pasukan mujahidin keluar dari kepungan.
Kasus serupa diceritakan oleh Abu Ubaidah. salah satu pemimpin lapangan Al Qassam, sebagaimana ditulis situs almesryoon.com (sudah tidak bisa diakses lagi). la bercerita bagaimana kabut tebal tiba-tiba turun dan membatu para mujahidin untuk melakukan serangan.
Awalnya, pasukan mujahiddin tengah menunggu waktu yang tepat untuk mendekati tank-tank tentara Israel guna meledakkannya. “Tak lupa kami berdoa kepada Allah agar dimudahkan untuk melakukan serangan ini,” kata Abu Ubaidah.
Tiba-tiba turunlah kabut tebal di tempat tersebut. Pasukan mujahidin segera bergerak menyelinap di antara tank-tank, menanam ranjau-ranjau di dekatnya, dan segera meninggalkan lokasi tanpa diketahui pesawat mata-mata yang memenuhi langit Gaza, atau oleh pasukan infantri Israel yang berada di sekitar kendaraan militer itu. Lima tentara Israel tewas di tempat dan puluhan lainnya luka-luka setelah ranjau-ranjau itu meledak.

Source:barutahu(dot)tk

Komik Islami Remaja






Saksi Serdadu Israel Mengenai Mukjizat di Gaza | Ranjau Masih Utuh Setelah Meledak



Saksi Serdadu Israel
Cerita tentang “serdadu berseragam putih” tak hanya diungkap oleh mujahidin Palestina atau warga Gaza. Beberapa personel pasukan Israel sendiri menyatakan hal serupa.
Situs al-Qassam memberitakan bahwa TV Channel 10 milik Israel telah menyiarkan seorang anggota pasukan yang ikut serta dalam pertempuran Gaza dan kembali dalam keadaan buta.
“Ketika saya berada di Gaza, seorang tentara berpakaian putih mendatangi saya dan menaburkan pasir di mata saya, hingga saat itu juga saya buta,” kata anggota pasukan ini.
Di tempat lain ada serdadu Israel yang mengatakan mereka pernah berhadapan dengan “hantu”. Mereka tidak diketahui dari mana asalnya, kapan munculnya, dan ke mana menghilangnya.
Masih dari Channel 10, seorang Lentara Israel lainnya mengatakan, “Kami berhadapan dengan pasukan berbaju putih-putih dengan jenggot panjang. Kami tembak dengan senjata, akan tetapi mereka tidak mati.”
Cerita ini menggelitik banyak pemirsa. Mereka bertanya kepada Channel 10, siapa sebenarnya pasukan berseragam putih itu?
Sudah Meledak, Ranjau Masih Utuh
Di saat para mujahidin terjepit, hewan-hewan dan alam tiba-tiba ikut membantu, bahkan menjelma menjadi sesuatu yang menakutkan.
Sebuah kejadian “aneh” terjadi di Gaza Selatan, tepatnya di daerah AI Maghraqah. Saat itu para mujahidin sedang memasang ranjau. Di saat mengulur kabel, tiba-tiba sebuah pesawat mata-mata Israel memergoki mereka. Bom pun langsung jatuh ke lokasi itu.
Untunglah para mujahidin selamat. Namun, kabel pengubung ranjau dan pemicu yang tadi hendak disambung menjadi terputus. Tidak ada kesempatan lagi untuk menyambungnya, karena pesawat masih berputar-putar di atas.
Tak lama kemudian, beberapa tank Israel mendekati lokasi di mana ranjau-ranjau tersebut ditanam. Tak sekadar lewat, tank-tank itu malah berhenti tepat di atas peledak yang sudah tak berfungsi itu.
Apa daya, kaum Mujahidin tak bisa berbuat apa-apa. Kabel ranjau jelas tak mungkin disambung, sementara tank-tank Israel telah berkumpul persis di atas ranjau.
Mereka merasa amat sedih, bahkan ada yang menangis ketika melihat pemandangan itu. Sebagian yang lain berdoa, “allahumma kama lam tumakkinna minhum, allahumma la tumakkin lahum,” yang maknanya, “Ya Allah, sebagaimana engkau tidak memberikan kesempatan kami menghadapi mereka, jadikanlah mereka juga lidak memiliki kesempatan serupa.”
Tiba-tiba, ketika fajar tiba, terjadilah keajaiban. Terdengar ledakan dahsyat persis di lokasi penanaman ranjau yang tadinya tak berfungsi.
Setelah Tentara Israel pergi dengan membawa kerugian akibat ledakan lersebut, para mujahidin segera melihal lokasi ledakan. Sungguh aneh, ternyata seluruh ranjau yang telah mereka tanam itu masih utuh. Dari mana datangnva ledakan? Wallahu a’lam.
Masih dari wilayah Al Maghraqah. Saat pasukan Israel menembakkan artileri ke salah satu rumah, hingga rumah itu terbakar dan api menjalar ke rumah sebelahnya, para mujahidin dihinggapi rasa khawatir jika api itu semakin tak terkendali.
Seorang dari mujahidin itu lalu berdoa,”Wahai Dzat yang merubah api menjadi dingin dan tidak membahayakan untuk Ibrahim, padamkanlah api itu dengan kekuatan-Mu.”
Maka, tidak lebih dari tiga menit, api pun padam. Para niujahidin menangis terharu karena mereka merasa Allah Subhanuhu wa Ta’ala (SWT) telah memberi pertolongan dengan terkabulnya doa mereka dengan segera.

 Source: Barutahu(dot)tk